off-press.org – Baru-baru ini dunia hiburan sedang dihebohkan soal Nikita Mirzani ditahan. Sang manajer Nikita Mirzani, Dea Hanifah, mengaku kalau pihaknya mengalami kerugian disebabkan penangkapan artisnya tersebut. Karena, beberapa agenda pekerjaan Nikita Mirzani dipastikan batal dilaksanakan. Menurut Dea Hanifah, dimana perempuan akrab disapa sebagai Nyai ini seharusnya ada jadwal pekerjaan di Pontianak, Kalimantan Barat saat pekan depan. Pihak klien bahkan sudah mengetahui kalau Nikita ditahan oleh pihak kejaksaan.
Dimana, Nikita Mirzani resmi ditahan di Rutan Kelas IIB, Serang Banten sejak hari Selasa, 25 Oktober 2022 kemarin malam. Hendak ditanyakan apakah ada klien meminta uang tanda jadi dibalikan, namun dia menyebut bahwa tidak ada. “Ini yang dipikirkan, soalnya emang ada off air diambil,” tandas sang manajer Nikita. “Terus minggu depan ke Pontianak seharusnya,” sambung Dea Hanifah dilansir dari CNN Indonesia.com. “Alhamdulillahnya belum,” tandasnya.
Dea sendiri merasa kalau beruntung sekali menerima klien yang bisa memahami kondisi Nikita Mirzani. Dia mengklaim kalau banyak klien memberikan dukungan kepada perempuan akrab disapa sebagai Nyai itu terhadap kasus yang menimpanya. Sedangkan, Nikita Mirzani sendiri diketahui kemarin menjalankan masa pengenalan lingkungan di dalam Rutan Kelas IIB Serang, Banten. Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Klas IIB Serang, M. Kahfi mengatakan bahwa Nikita Mirzani juga dapat bersosialisasi secara baik. Pasalnya, sebelumnya Nikita Mirzani sempat histeris.
Nikita Mirzani ditahan, sempat histeris di gedung Kejari Serang hendak sebelum dibawa ke rutan. Rutan Kelas IIB Serang sendiri mempunyai satu blok dengan tiga kamar khusus tahanan wanita. Dimana, setiap kamarnya sendiri diisi oleh tujuh sampai sembilan orang. Artis ini ditahan terhadap kasus UU ITE dengan tuduhan pencemaran nama baik dilaporkan oleh pria bernama Dito Mahendra. Laporan ini sendiri awal mulanya dari unggahan instagram story Nikita Mirzani berisikan dugaan adanya pemukulan. Kasus ini sendiri sudah bergulir selama beberapa bulan terakhir.
Bahkan, Nikita Mirzani sendiri sempat dijemput secara paksa di mall, beberapa kali perlu melakukan wajib lapor sampai akhirnya sempat dicegah ke luar negeri. “Pagi tadi sudah ikut shalat subuh bersama-sama, shalat Dhuha juga,” tutur M. Kahfi. “Sejauh ini baik-baik aja ketawa, belum ada keluarga yang menjenguknya, cuma pengacaranya aja tadi malam,” tandas M. Kahfi seperti dilansir dari CNN Indonesia.com. Hendak proses penahanan langsung, selebritis satu ini berteriak histeris sebab tidak terima akan penahanannya.
“Siapa Dito, siapa dia? Nggak mau, nggak!,” teriakan Nikita Mirzani, pada hari Selasa, 25 Oktober 2022 kemarin. “Dibayar berapa memangnya kalian? Jahat!,” sambung teriakan Nyai. Tentunya, kasus ini sendiri menambah daftar kontroversi menjerat Nikita Mirzani selama beberapa tahun belakangan. Sejak masuk dunia hiburan, seperti kita ketahui bahwa dia dikenal sebagai artis sering berurusan dengan hukum. Kontroversi sering melibatkan dirinya berbagai macam.
Bahkan beberapa macam kasus ada kaitannya dengan penganiayaan, beberapa lainnya tentang pencemaran nama baik, bahkan sampai UU ITE. Berbeda dari biasanya, dimana Nikita Mirzani sendiri enggan berbicara kepada awak media pada saat ditemui di hari Senin, 17 Oktober 2022 silam ketika wartawan menunggunya di Polres Serang Banten. Nikita sendiri didampingi oleh Fahmi Bachdim yang merupakan pengacaranya tersebut.
Fahmi pada saat itu memastikan kalau kliennya siap apabila kasusnya berlanjut dan juga memasuki tahapan kedua. Sebelumnya akan dilakukan penahanan, namun batal dengan persyaratan wajib lapor dalam sepekan sekali. Karena, beberapa waktu belakangan dia wajib lapor tapi sekitar satu bulan belakangan malah tidak menunjukkan dirinya ke Polres Serang Banten. Dan pada hari Senin, 24 Oktober 2022 kemarin dirinya terlihat di Polres Serang Kota.
“Ini merupakan wajib lapor terakhir ke Serang Banten,” tandas Nikita Mirzani setelah wajib lapor pada hari Kamis, 1 September 2022 silam. “Bukan amin, saya maunya ini terakhir sebab menurut saya nggak fair,” tandasnya.“Pasalnya, pelapor Dito Mahendra di Polres Jaksel dua kali nggak patut malah nggak papa,” tandas Nikita Mirzani menyindir Dito Mahendra. Namun, saat ini Nikita Mirzani ditahan secara resmi di Polres Serang Banten.