Off-press.org – Manusia memang bersifat individualis dan mungkin hal itu membuat kamu merasa lebih dekat dengan diri sendiri. Hal itu juga yang membuat kamu tidak mudah terpengaruh buruk dari orang lain, tetapi ada pengaruh interaksi sosial yang bisa menjadi alasan tepat bagi kestabilan mental seseorang. Nyatanya jika ingin merasa lebih bahagia kita juga tetap membutuhkan yang namanya interaksi dengan orang lain.
Apalagi ketika kita berada jauh dari keluarga alias sebagai perantauan. Sekarang adalah zaman serba canggih dan layaknya pisau bermata dua. Di satu sisi, kita bisa jalan relasi dengan banyak orang. Tetapi, di sisi lainnya kemajuan teknologi inilah yang bisa menjauhkan kita untuk melakukan interaksi langsung dengan orang lain. Jangan selalu menyendiri, pengaruh dari interaksi sosial perlu kamu dapatkan supaya mental memiliki kestabilan.
Wajar saja kalau mental tidak stabil, interaksi sosial pun jarang dilakukan sebagai faktornya. Langsung saja kalau gitu supaya kamu tidak penasaran lagi, ada banyak alasan tepat yang bisa menjadi jawaban akan kestabilan mental seseorang yaitu dari berbagai pengaruh sebuah interaksi sosial seperti berikut.
Sederet Alasan Tepat Jadikan Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kestabilan Mental Seseorang
1. Makhluk Sosial Butuh Interaksi
Alasan tepat jadikan pengaruh interaksi sosial tak ada kestabilan mental seseorang yaitu karena makhluk sosial butuh interaksi. Tidak bisa dipungkiri, kita adalah makhluk sosial dan mungkin ada banyak hal yang bisa kita lakukan sendiri dan tidak sedikit juga hal yang perlu namanya bantuan orang lain.
Hal sepele seperti ngobrol contoh kegiatan yang bisa kita lakukan sendirian. Berbagi cerita seru dan menyenangkan dengan orang lain bisa meningkatkan perasaan bahagia di hati. Sudah sewajarnya sebagai manusia, kita butuh yang namanya interaksi dengan orang lain.
2. Bertemu dan Mengobrol dengan Orang Lain Membangun Mood Kita
Bayangkan saja ketika kita ingin menghabiskan seharian sendirian di dalam kamar atau di rumah. Lalu bandingkan saat kita keluar ngobrol dengan teman atau minum kopi bersama, pasti perasaan kamu akan berbeda dari sebelumnya, betul?
Hal itu dikenakan interaksi dengan orang lain terutama orang yang memang Satu Frekuensi dengan kita, bisa buat mood kita jadi bagus dan luar biasa. Bahkan ketika harus menghadapi hal-hal berat setelahnya, kita tetap bisa tersenyum dan berpikir secara positif.
3. Berbagai Pikiran Negatif Akan Mudah Muncul Jika Kita Terus Menyendiri
Tahu nggak kalau orang yang senang menyendiri lebih mudah terganggu akan mentalnya? Karena, kita adalah Hakim yang sangat jahat kepada diri sendiri maka Itulah sebabnya mental kita terganggu.
Kita bisa dengan mudah mengatakan hal buruk pada diri sendiri hanya karena satu kesalahan kecil saja di masa lalu. Apalagi, ketika kita sedang menyendiri, pikiran negatif pasti menyudutkan diri sendiri dan lebih mudah kita utarakan sehingga membuat diri sendiri jadi sedih dan merana.
4. Berbagi Cerita dan Berita Juga Bisa Membuat Hari Kita Lebih Berwarna
Selanjutnya berbagi cerita dan berita juga bisa buat hari kita jadi berwarna, karena kita pun bisa belajar dan mengambil hikmah dari kisah hidup orang lain.
Banyak orang yang tidak seberuntung kita dan kamu perlu mengambil hikmahnya sehingga wawasanmu jadi terbuka luas dan rasa bersyukur bisa meningkat. Tidak hanya itu saja, Terkadang ada hal-hal lucu yang kita bagikan ke orang lain hingga buat dirinya bisa tertawa bersama. Ini benar memberikan sensasi tersendiri untuk hati dan perasaan!
5. Berinteraksi dengan Orang Lain Membuat Kita Gak Merasa Sendiri
Terakhir alasan tepat pengaruh besar interaksi sosial bisa menstabilkan mental seseorang yaitu karena berinteraksi dengan orang lain bisa membuat kita ada teman dan tidak selalu sendiri. Kesehatan mental kita akan jadi lebih terjaga ketika kita sering berinteraksi dengan orang yang punya positive vibes. Di mana memiliki masalah, kita nggak merasa sendiri karena memiliki tempat cerita yang tepat.
Beda halnya ketika kita justru menyendiri untuk waktu yang terlalu lama saat sedang bersedih, perasaan sendiri dan gak ada yang peduli akan membuat kita semakin terpuruk dan hancur nantinya. Perlu kamu ketahui melakukan interaksi sosial dengan orang bisa menentukan kebahagiaan yang sesungguhnya, jadi tidak hanya melalui media sosial atau dunia maya saja.
Itulah sederet pengaruh interaksi sosial yang wajib diketahui untuk kestabilan mental mu. Bagaimana, tertarik tidak untuk melakukan dan mencoba berinteraksi sosial sehingga tidak terus merasa menyendiri?