Off-press.org – Drama Korea ‘Snowdrop’ yang merupakan dibintangi oleh salah satu anggota BLACKPINK sedang disoroti saat ini. Pasalnya, pada minggu lalu JTBC sudah menerbitkan dua episode. Diduga bahwa tayangan Snowdrop sudah dirilis sama dengan alur cerita ‘Blue House’ sebelumnya ditolak juga terkait distorsi sejarah. Akan tetapi, setelah sehari alur cerita dikritik oleh warganet, kini akting Jisoo BLACKPINK dikritik oleh netizen juga. Tentu hal ini menjadi heboh.
Diketahui bahwa dalam episode kedua drama Korea ‘Snowdrop’, akting Jisoo BLACKPINK sudah menjadi sasaran empuk warganet. Melalui episode kedua itulah, Jisoo sendiri sudah menimbulkan kontroversi terhadap kemampuan dari akting dibawakannya. Di dalam drama ‘Snowdrop’, Jisoo memainkan karakter sebagai pemeran utama perempuan yakni mempunyai nama ‘Youngro’ menciptakan hubungan saat dia salah mengira tokoh mata-mata Jung Hae In menjadi mahasiswa aktivis dan menyembunyikannya.
Bahkan, hal paling menarik dari kritikan netizen terhadap akting dari Jisoo BLACKPINK adalah pengucapan yang tidak akurat. Tak cuma akting Jisoo BLACKPINK dikritik, melainkan masalah dengan nama dibintangi oleh Jisoo yakni ‘Eun Young-ro’. Dikatakan bahwa nama itu seperti terdengar ‘Eunyeoro’, pasalnya Jisoo BLACKPINK dianggap salah mengucapkan kata nama karakternya itu. Akan tetapi, disisi lain pengucapan lawan mainnya, Jung Hae In akurat sekali dan mengakibatkan dirinya jadi menonjol dan dikritik habis-habisan oleh warganet.
Sebelumnya yang dikarenakan permasalahan distorsi sejarah, petisi buat menunda penayangan ‘Snowdrop’ sendiri sudah melebihi sebesar 200.000 tanda tangan cuma dalam jangka waktu satu hari saja. Bahkan, sampai detik inipun permintaan buat memberhentikan penayangan Snowdrop sebab kontroversi distorsi dari sejarah masih terus berlangsung dan berlanjut. Snowdrop sendiri kali pertama ditayangkan pada tanggal 18 Desember 2021 kemarin.
Drama ini adalah pra produksi dibintangi oleh aktor ternama Jung Hae In dan juga debut drakor Jisoo BLACKPINK. Yoo Hyun Mi sebagai penulis ‘Snowdrop’ dan juga Cho Hyun Tak merupakan sutradara Snowdrop merupakan orang yang bertanggung jawab atas drama Korea digarapnya itu yang kini dikritik. Tim produksi sendiri menyatakan bahwa cerita terkait kisah cinta putus asa mata-mata Lim Soo Ho dan juga mahasiswa Eun Young Roo.
Tapi, dikarenakan sinopsisnya bocor tepat di awal tahun 2021 ini, penonton sendiri mulai curiga kalau itu akan menjadi salah satu drama Korea memutarbalikkan sejarah sebab dengan adanya latar belakang. Tim produksi sendiri sudah membuat drama Korea bertajuk Snowdrop ini terlibat pada kontroversi. Bukan drama membahas terkait gerakan demokratis dan juga motif belakang drama, kejadian paling besar adalah terkait kondisi politik pemilihan presiden di tahun 1987.
Bukanlah gerakan demokrasi, artinya drama Korea ini tidak mendistorsikan sejarah.
Kecuali mengenai fakta kalau tahun 1987 merupakan latar belakang dari drama. Semuanya merupakan ciptaan dari imajinasi orang jadi tidak terdapat niat buat bisa memutar balikkan sejarah aslinya. Snowdrop sendiri tetap tidak dapat terlepas dari adanya kontroversi distorsi sejarah itu.
Sebab ada salah satu cerita yang dapat mengingatkan penduduk Korea dalam gerakan demokratisasi melalui latar belakang di episode kali pertama penayangannya. Ada pun dikatakan bahwa aparat keamanan mirip sekali dengan KKK (Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan), dimana pada masa itulah dikenal secara luas merupakan organisasi biasa menyiksa orang-orang tidak bermasalah.
Akan tetapi, disamping kritikan terhadap akting dibawakan oleh Jisoo BLACKPINK sendiri, sang penggemar Jisoo BLACKPINK sudah melakukan protes terhadap pihak agensi yakni YG Entertainment sebab memilih drama Korea yang mampu merusak nama anggota dari BLACKPINK itu. Padahal drama Korea ini dinanti-nantikan sekali oleh penggemarnya. Namun menuai kontroversi, JTBC selaku pihak stasiun televisi sudah menerbitkan drakor ini dikatakan ingkar janji.
Pada hari Minggu, 19 Desember 2021 hadirnya petisi bertajuk ‘Petisi buat Memberhentikan Penayangan Drama Snowdrop’ diunggah di papan buletin ‘Blue House’ milik kantor dari Kepresidenan Korea Selatan. Tak cuma akting Jisoo BLACKPINK dikritik oleh warganet, melainkan drakornya juga mengantongi komplain ratusan penduduk sipil. Hingga detik ini belum ada kepastian lebih lanjut terkait penayangan drama Korea dibintangi oleh Jisoo Blackpink.